GELORA CINTA WAY KANAN
Oleh
Mujiatun, S.Pd.
(SMPN
2 Banjit, Way Kanan, Lampung, NPA 0810100104)
(Tantangan Menulis Hari Ke-12: Jumat, 12 Februari 2021)
Judul artikel kali ini merupakan sebuah judul
buku, karya saya bersama 62 guru hebat Kabupaten Way Kanan. Buku antologi puisi
ini berisi 124 judul puisi ungkapan cinta guru-guru terhadap daerah Way Kanan. Cinta
akan kesuburan tanahnya, keanekaragaman adat budayanya, kerukunan
masyarakatnya, dan keelokan panorama alamnya. Semua itu dikemas cantik dalam
larik-larik puisi yang menawan hati.
Untuk melahirkan buku tersebut, guru-guru Way
Kanan harus melalui proses yang cukup panjang. Saya dan rekan-rekan guru
mengawalinya dengan mengikuti Workshop Literasi
dan Menulis Puisi. Kegiatan tersebut kami selenggarakan secara mandiri pada
hari Sabtu, 4 Mei 2019 dengan peserta sebanyak 110 orang.
Kegiatan workshop menghadirkan dua orang tokoh
sastrawan dan budayawan tanah air sebagai narasumber. Mereka adalah Bapak Airtawar dari Jakarta dan Bang Isbedy Setiawan dari Bandarlampung.
Kedua narasumber tersebut memberikan materi tentang teknis menulis puisi. Selain
itu, mereka pun langsung membimbing para guru untuk praktik menulis puisi.
Workshop Menulis Puisi oleh Guru-Guru Way Kanan
Dalam kegiatan itu, baik Pak Airtawar maupun
Bang Isbedy membimbing kami dengan sabar dan sangat telaten. Maklum, mengajari
guru-guru yang rata-rata sudah lanjut usia tentu tak semudah mengajari
guru-guru yang masih muda. Dengan bimbingan mereka, para guru belajar dan
berlatih langsung mengolah kata-kata menjadi larik-larik puisi. Sehingga di akhir
kegiatan itu kami pun dapat menciptakan sebuah puisi yang indah dan bermakna.
Hasil karya itu dikurasi dan diedit oleh tim yang
andal. Mereka guru Way Kanan yang telah terbiasa dengan hal ini. Mereka pun merupakan
penggagas dari kegiatan ini. Kurang lebih satu bulan proses ini berlangsung,
naskah pun siap dikirimkan ke sebuah penerbit yang ada di daerah Lampung, yaitu
Siger Publisher, Lampung.
Sertifikat Menulis Buku “Gelora Cinta Way Kanan”
Untuk menerbitkan buku tersebut, kami harus
menanti selama kurang lebih dua bulan. Tepatnya, pada akhir bulan Juli buku
ber-ISBN dengan titel “Gelora Cinta Way Kanan”, itu pun
terbit. Bertepatan dengan Peringatan HUT Ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN)
Tahun 2019, buku karya perdana saya bersama guru-guru hebat Way Kanan ini diluncurkan
oleh Bupati Way Kanan. Seluruh penulis, termasuk saya diundang pada acara
tersebut oleh Bapak Raden Adipati Surya, Bupati Way Kanan. Beliau menyampaikan
ucapan terima kasih dan merasa bangga kepada guru-guru hebat penulis buku
tersebut.
Buku “Gelora Cinta Way Kanan” Karyak Bersama Guru-Guru Way Kanan
Ada rasa bahagia dalam dada karena telah ikut
serta menorehkan karya perdana di jajaran guru-guru hebat Kabupaten Way kanan. Tentu
saja ini menjadi langkah awal bagi saya dan guru-guru Way Kanan untuk terus
berkarya dan mengukir prestasi. Dengan harapan akan menjadi teladan bagi siswa
untuk turut serta meningkatkan minatnya di bidang literasi. Sehingga harapan
Way Kanan menjadi Kabupaten Literat akan terwujud.
Cover Buku “Gelora Cinta Way Kanan” Bagian Belakang
Semoga buku antologi puisi “Gelora
Cinta Way Kanan” dapat menjadi inspirasi cinta bagi kita Puisi-puisi
dalam buku ini diharapkan mampu menggelorakan semangat para guru dan siswa
untuk terus berkarya. Dalam rangka menggerakkan literasi sebagai upaya
meningkatkan karakter bangsa yang cerdas dan berbudaya. Mari berliterasi sejak dini. Kalau bukan kita,
siapa lagi? Jika tidak sekarang, kapan lagi?
Salam Literasi,
Way Kanan, Lampung, 12
Februari 2021
Tidak ada komentar:
Posting Komentar