Senin, 15 November 2021

STRATEGI MENANGKAL HOAKS

 

  


Resume 5 GMLD: Mujiatun, S.Pd.


 

Rabu, 10 November 2021. Hari ini merupakan hari yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia. Yakni, diperingati sebagai HARI PAHLAWAN. Sehingga dari Sabang hingga Papua masyarakat memperingatinya dengan mengibarkan Sang Merah Putih di depan rumah masing-masing. Demikian halnya pada perkantoran di seluruh pelosok Tanah Air. Selain itu, bangsa Indonesia pun mengheningkan cipta beberapa saat untuk mengenang dan mendoakan para pahlawan yang telah gugur memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Secara pribadi, tanggal 10 November pun sangat istimewa bagi saya. Karena pada tanggal itu, tepatnya 49 tahun lalu merupakan hari kelahiran saya. Oleh sebab itu, saya merasa bahagia dan sangat bersyukur kepada Allah masih diberi kesehatan di usia yang hampir setengah abad ini. Sebagai ungkapan rasa syukur, saya ingin memanfaatkan anugerah Allah yang tiada tara dengan selalu belajar dan berkarya. Salah satunya yakni dengan mengikuti pelatihan di GMLD ini.

Melalui pelatihan-pelatihan seperti inilah, pada hari ini buku solo ke-4 karya saya terbit. Sama seperti ketiga buku solo yang lalu, buku ke-4 yang berjudul “TEKNIS MENULIS BAGI PEMULA” pun diterbitkan secara gratis oleh Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD), Jakarta. Buku pertama berjudul “SENANDUNG CITA” sebuah antologi cerpen. Buku ke-2 bertitel “MENGUKIR PRESTASI DI TENGAH PANDEMI” sebuah antologi kisah inspiratif. Buku ke-3 bertajuk “MAWAR MERAH UNTUK IBU” sebuah antologi pantun.

Keempat buku solo tersebut terbit lantaran mengikuti pelatihan yang diinisiasi oleh Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd. yang lebih akrab disapa Omjay. Bermula dari Pelatihan Menulis bersama PGRI gelombang 17 itulah saya secara rutin mengasah keterampilan menulis. Sehingga saya pun semakin percaya diri untuk mengungkapkan segala pikiran dan perasaan dalam bentuk karya tulis. Wal hasil, upaya saya pun kini tak sia-sia.

Dari pengalaman itulah, saya semakin semangat mengasah keterampilan menulis melalui pelatihan-pelatihan seperti GMLD ini. Terlebih hari ini, materi yang akan disampaikan oleh Ibu Heni Mulyati, M.Pd. membuat saya penasaran. Yakni materi tentang “STRATEGI MENANGKAL HOAKS”. Tentu saya tak mau melewatkan begitu saja paparan materi yang sangat menarik ini.

Bu Heni mengawali paparan materinya dengan membahas tentang informasi. Kita semua sangat membutuhkan informasi tentang berbagai hal. Informasi yang kita peroleh membuat kita mengetahui perkembangan dunia. Jangan sampai kita kurang update karena kurang informasi tentang perkembangan zaman.

Oleh sebab itu, kita haruslah berusaha untuk selalu memperoleh informasi terkini tentang apa pun. Terlebih di era yang serba digital seperti saat ini, memperoleh informasi bukanlah hal yang sulit. Cukup dengan satu kata kunci di pencarian google, IG, FB, dan lain-lain. Maka akan muncul banyak berita, artikel, dan apa pun sesuai dengan informasi yang kita cari.

Akan tetapi, kita harus jeli dan selektif terhadap semua informasi yang kita peroleh. Karena tidak seluruh informasi yang ada itu benar dan bisa dipercaya. Memang banyak berita atau informasi yang benar tetapi banyak pula berita hoaks atau informasi bohong. Oleh sebab itu, pada pertemua ke-5 ini Bu Heni akan membahasnya dengan tuntas.

1.   Pengertian Hoaks

Hoaks atau berita bohong adalah informasi yang tidak benar tetapi dibuat seolah-olah benar adanya. Menurut penjelasan Bu Heni, di era digital ini, informasi hoaks bisa beredar di berbagai sosial media. Terdapat 2.298 hoaks pada tahun 2020 yang ditemukan di media sosial seperti FB, WA, dan Twitter. Data ini berdasarkan penelitian dari Litbang Mofindo.

2.      Cara Mengenali Berita Hoaks

Kita sering bingung dengan banyaknya berita dan informasi yang kita baca. Apakah informasi tersebut benar ataukah hoaks. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenal ciri-ciri berita hoaks. Menurut penjelasan Bu Heni, berita hoaks memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

a.       Sumber informasi tidak jelas

b.      Biasanya membangkitkan emosi

c.       Kelihatan ilmiah tetapi salah

d.      Isinya menyembunyikan fakta

e.       Minta diviralkan

 

3.      Cara Membentengi Diri dari Hoaks 

Berita Hoaks atau informasi yang tidak benar dapat menimbulkan terjadinya perpecahan dan saling curiga di antara kawan atau rekan kerja. Karena informasi hoaks tersebut sering membuat  seseorang berpendapat pro dan kontra. Sehingga seseorang terjebak dalam kebingungan akan kebenaran berita. Hal ini mengakibatkan seseorang merasa tidak aman dan nyaman. Bahkan dapat berujung kematian gara-gara informasi yang salah atau berita hoaks. Oleh sebab itu, Bu Heni mengimbau agar kita membentengi diri dengan hal-hal berikut.

a.       Memiliki kemampuan memeriksa fakta.

b.     Bersikap skeptis agar dapat membedakan antara berita yang benar dan yang hoaks. Sebab tidak semua berita atau informasi yang viral itu benar adanya. Oleh sebab itu, kita harus pandai memilah dan memilih informasi yang jelas kebenarannya. 

c.       Harus peka dengan beberapa situasi di media sosial seperti:

(1) Era Post Truth, yakni kebenaran fakta kurang diterima dikarenakan emosi dan keyakinan pribada yang lebih mendominasi.

(2) Matinya kepakaran, yaitu informasi dijadikan rujukan tanpa melihat kompetensi penulis.

(3)Filter Bubble dan echo chamber, hal ini yang membuat kita berada di ruang digital dalam lingkaran yang sama.

Berdasarkan paparan materi Bu Heni pada pertemuan ke-5 Guru Motivator Litersi Digital (GMLD) ini saya semakin sadar akan bahayanya berita hoaks. Oleh sebab itu, kita benar-benar harus waspada terhadap berita atau informasi-informasi yang membanjiri media sosial setiap hari. Kita pun harus cerdas dan bijak dalam menerima, menyikapi, dan memercayai berita atau pun informasi. Sehingga kita tidak akan terjebak dalam kebingungan yang pada akhirnya dapat merugikan diri sendiri atau orang lain.


Salam Literasi dari Way Kanan, Lampung!!!

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LOKAKARYA ORIENTASI WAY KANAN BERJALAN LANCAR

  Minggu, 23 Oktober 2022 oleh  MUJIATUN S.Pd. CGP Angkatan 7 Kabupaten Way Kanan Tahun 2022 Kelas 10 B  Kegiatan Lokakarya Orientasi PG...